Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

4 Hari Saling Kritik, Bupati Dan DPRD Kabupaten Bandung Pilih Berdamai

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Rabu, 10 Juni 2020, 17:33 WIB
4 Hari Saling Kritik, Bupati Dan DPRD Kabupaten Bandung Pilih Berdamai
Bupati Bandung, Dadang M Naser, telah meminta maaf kepada anggota DPRD atas pernyataan pedasnya pekan lalu/Istimewa
rmol news logo Usai saling sindir dan saling kritik, para anggota DPRD Kabupaten Bandung melakukan pertemuan dengan Bupati Bandung, Dadang M Naser, pada Selasa malam (9/6).

Selain membicarakan penanganan virus corona baru (Covid-19), agenda pertemuan itu rupanya jadi momen ‘berdamai’ antara DPRD dan Bupati setelah bersitegang sekitar 4 hari terakhir.

Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Sugianto mengatakan, permohonan maaf sudah disampaikan oleh Bupati Bandung di depan para pimpinan DPRD dan pimpinan fraksi yang hadir.

“Sekali lagi ini apresiasi yang luar biasa kami ucapkan terima kasih pada Bupati Bandung yang tadi sudah menyampaikan (permintaan maaf),” puji Sugianto kepada Dadang M Naser.

Sugianto yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung, di mana Dadang M Naser menjadi ketua, berharap ke depan tidak terjadi lagi insiden miskomunikasi.

“Dan tentunya ke depan harapan kami tidak terjadi lagi miskomunikasi, hal-hal yang tidak diharapkan, sehingga mengganggu sinergitas antara eksekutif dengan legislatif,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, saat silaturahmi bersama insan media, Jumat (5/6), Bupati Dadang M Naser tiba tiba mengkritisi kinerja para anggota dewan.

Di hadapan wartawan, Dadang mengkritik cara para wakil rakyat yang duduk di DPRD yang seolah mencari sensasi di media melalui cuitan politis soal penanganan Covid-19.

Tak hanya itu, Dadang yang juga pimpinan partai beringin dibikin heran dengan tujuan dari anggota dewan yang berambisi membuat panitia khusus (pansus) untuk Covid-19 di DPRD.

“Hayang bikin pansus? Lieur. Teu ngarti (Ingin membuat pansus? pusing. Tidak ngerti). Jaka sembung makan roti. Belajar lagi jadi dewannya,” tandas Dadang penuh emosi waktu itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA