Berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Survey and Polling Indonesia (SPIN), bila pemilihan dilakukan hari ini, elektabilitas Ketua DPP PDIP ini lebih kecil bila disandingkan dengan Erick Thohir yang notabene tidak dinaungi partai politik.
Dari survei yang dilakukan pada 14-21 Juni 2020 terhadap 1.100 responden, Puan berada di posisi 12 dari 12 sosok yang disajikan kepada responden.
"Puan Maharani elektabilitasnya 1,1 % responden. Sedangkan Erick Thohir 3,0%, di bawahnya ada Gatot Nurmantyo 2,3%," kata Direktur Eksekutif SPIN, Igor Dirgantara dalam survei yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (25/6).
Igor menjabarkan, alasan responden lebih condong ke mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf itu karena melihat kinerjanya selama menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabinet Indonesia Maju.
"Dia juga lebih sering tampil di depan publik memberikan statemen dan solusi dalam membenahi carut-marut BUMN saat ini," tegas Igor.
Di sisi lain, Prabowo Subianto masih diinginkan publik untuk kembali maju di Pilpres 2024. Elektabilitas Prabowo berada di angka 15,2%, Anies Baswedan 12,6%, Ganjar Pranowo 10,8%, Sandiaga Uno 9,5%.
Kemudian elektabilitas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil 8,1%, Khofifah Indar Parawansa 6,2%, Agus Harimurti Yuhoyono (AHY) 5,9%, Airlangga Hartarto 4,7%, dan Tri Rismaharini 3,6%.
Survei ini dilakukan terhadap 1.100 responden berusia 17 tahun dan memenuhi syarat sebagai pemilih yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Dengan metode
multistage random sampling,
margin of error berada di 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: