Begitu urai politisi PPP Achmad Baidowi dalam acara bedah buku berjudul “Pemilu Serentak 2019: Catatan Pengalaman di Indonesia†secara virtual, Minggu (127).
“Peserta pemilu dihadapkan pada kerumitan. Perhatian masyarakat, bahkan perhatian dari sebagian pegiat pemilu, dan perhatian media, itu lebih banyak tersorot persaingan pilpres,†ujar pria yang akrab disapa Awiek itu.
Anggota Komisi VI DPR itu juga mengurai bahwa efek dari pencalonan presiden tidak merata ke semua partai. Hanya partai yang bersentuhan langsung dengan calon yang mendapat efek ekor jas.
Alhasil, para caleg harus benar-benar bekerja secara maksimal untuk mendapatkan suara. Parpol juga membagi dua tim, satu untuk urusan pileg dan satu lagi untuk urusan pilpres.
“Hanya mungkin dua parpol yang merasakan dampak secara langsung, sisanya mencari sendiri,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: