Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gegara Kurang Dukungan, Bacalon Independen Bisa Gagal Maju Di Pilkada Solo 2020

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Rabu, 15 Juli 2020, 12:48 WIB
Gegara Kurang Dukungan, Bacalon Independen Bisa Gagal Maju Di Pilkada Solo 2020
Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti/RMOLJateng
rmol news logo Pilkada Solo 2020 terancam hanya akan diikuti oleh satu pasang calon saja. Pasalnya pasangan bakal calon independen, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo), tidak memenuhi syarat dukungan saat verifikasi faktual (verfak). Akibatnya, pasangan Bajo terancam tidak bisa lolos Pilkada.

"Hasil verifikasi faktual pasangan Bajo hanya punya 28.629 dukungan yang dinyatakan memenuhi syarat (MS). Sementara, syarat dukungan dari jalur perseorangan, harus mengumpulkan 35.142 dukungan sebagai syarat minimal," kata Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti, Rabu (15/7).

Untuk bisa melenggang sebagai calon walikota dan wakil walikota Solo, pasangan Bajo setidaknya harus menambahkan 15 ribu dukungan lagi dalam tahap perbaikan, paling lambat 27 Juli 2020.

"Mereka masih memiliki kesempatan untuk perbaikan. Karena berarti 6 ribuan dukungan suara mereka dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). Sesuai peraturan, tim Bajo harus menyiapkan setidaknya 15 ribu suara dukungan lagi untuk diserahkan saat perbaikan," imbuhnya, dilansir Kantor Berita RMOLJateng.

Kemudian, jika dukungan perbaikan telah diserahkan, KPU akan melakukan verifikasi administrasi, dilanjutkan dengan verfak untuk tahapan perbaikan tersebut. Jika memenuhi jumlah minimal syarat dukungan jalur perseorangan, maka langkah Bajo dipastikan lanjut.

Sebelumnya, tim Bajo telah menyerahkan 41.425 syarat dukungan untuk maju dalam Pilwakot Solo 2020.

Tapi, setelah dihitung oleh KPU, jumlah syarat dukungan yang terkumpul hanya 36.0006. Dari jumlah tersebut KPU melakukan verifikasi administrasi. Hasilnya 35.142 dukungan dinyatakan lolos verifikasi administrasi kemudian dilanjutkan verifikasi faktual.

Menanggapi hasil verfak, Bagyo Wahyono, bakal calon walikota jalur perseorangan, saat dikonfirmasi mengaku sudah menyiapkan 20 ribu dukungan untuk memperbaiki hasil verfak.

"Mayoritas dukungan TMS tersebut karena warga pindah kependudukan dan tidak bisa ditemui karena Covid-19. Kami sudah siapkan penggantinya," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA