Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Apresiasi Pemerintah Datangkan Vaksin Corona Dari China, Pimpinan DPR: Semoga Cepat Diuji Klinis

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Selasa, 21 Juli 2020, 17:15 WIB
Apresiasi Pemerintah Datangkan Vaksin Corona Dari China, Pimpinan DPR: Semoga Cepat Diuji Klinis
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad/Net
rmol news logo Pimpinan DPR RI mengapresiasi langkah pemerintah yang telah mendatangkan vaksin corona dari Sinovac, China.

Namun, vaksin tersebut mesti dilakukan uji klinis terlebih dahulu di Indonesia. Jika uji klinis terhadap vaksi tersebut berjalan sukses maka sangat membantu penanganan Covid-19 di tanah air.

Begitu disampaikan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/7).

"Kami mengapresiasi kalau kemudian sudah ada. Tapi itu kan harus diuji coba di sini," kata Sufmi Dasco.

"Kalau itu memang cocok untuk situasi dan kondisi serta karakteristik virus Covid-19 di Indonesia itu bisa sangat membantu saya rasa," imbuhnya.

Dasco mengatakan, pihaknya juga sudah mendengar vaksin corona tersebut melalui Kementerian Kesehatan dan BUMN yang sudah berkoordinasi dengan BPOM.  

"Mudah-mudahan uji klinis vaksin berjalan dengan baik dan cepat," ucapnya.  

Sekadar informasi, sebanyak 2.400 vaksin Covid-19 dari Sinovac, China, sudah tiba di Bio Farma dan siap dilakukan tahap uji klinis tahap ketiga.
Rencananya, uji klinis tersebut akan dimulai pada 3 Agustus 2020.

Sebelumnya, Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, uji klinis vaksin Covid-19 dijadwalkan akan berlangsung selama enam bulan.

Apabila dimulai pada Agustus 2020, maka uji klinis tersebut akan ditargetkan selesai pada Januari 2021.

“Apabila uji klinis vaksin Covid-19 tahap 3 lancar, maka Bio Farma akan memproduksinya pada kuartal I-2021 mendatang, dan kami sudah mempersiapkan fasilitas produksinya di Bio Farma, dengan kapasitas produksi maksimal di 250 juta dosis,” ujar Honesti dalam keterangan tertulisnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA