Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PDIP Enggan Berkoalisi Dengan PKS, Hermanto: Koalisi Parpol Di Pilkada Tidak Mutlak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Kamis, 23 Juli 2020, 10:07 WIB
PDIP Enggan Berkoalisi Dengan PKS, Hermanto: Koalisi Parpol Di Pilkada Tidak Mutlak
Ketua Bidang Wilayah Dakwah Sumatera Bagian Utara PKS, Hermanto/Net
rmol news logo Pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat perihal PDIP tidak akan berkoalisi dengan PKS dan Demokrat dalam Pilkada 2020 menuai polemik. Sejumlah kalangan bahkan bakal calon kepala daerah mengaku kecewa dengan pernyataan tersebut.

Menyikapi hal tersebut, Ketua Bidang Wilayah Dakwah Sumatera Bagian Utara PKS, Hermanto menyampaikan, politik dalam pilkada sebenarnya sangat dinamis dan cenderung tidak simetris dengan situasi politik nasional.

Tak heran jika di beberapa wilayah, calon kepala daerah biasanya diusung karena adanya hubungan kekerabatan bukan dari partai politik.

“Cakada-cakada yang maju kerap kali ada hubungan kekerabatan, kekeluargaan, dan kesukuan. Sehingga pendekatan politik partai, amat kurang diperhatikan oleh para kandidat dan masyarakat,” ujar Hermanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (23/7).

Dia menambahkan, ada koalisi atau tidak dengan partai besar tidak mempengaruhi Pilkada. Yang menentukan, kata Hermanto, strategi partai politik dalam menarik perhatian masyarakat daerah.

“Jadi, koalisi partai pendukung dalam pencalonan cakada, sangat longgar dan tidak mutlak-mutlakan, tergantung pada strategi dan peluang menang,” katanya.

“Partai hanya digunakan sebagai legalitas dukungan untuk daftar ke KPU,” tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA