Kekecewaan itu diyakini ada karena Rudi, sapaan akrabnya, dinilai punya suara hati yang berbeda. Seperti yang pernah disampaikannya kepada salah satu stasiun swasta pada 5 Agustus 2019 lalu, yang videonya kini kembali beredar di masyarakat.
"Iya saya meyakini itu merupakan suara hati Rudi sampai saat ini. Meskipun PDIP sudah merekomendasikan Gibran sebagai bakal calon dalam Pilkada Solo pada Desember mendatang, saya yakin batin Rudi sejujurnya masih sama. Yakni, sebaiknya Gibran tidak maju dulu dan belajar terlebih dahulu, persis pernyataan Rudi pada saat diwawancara KompasTV," ujar pakar politik dan hukum Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam, kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Senin (27/7).
Selain itu, lanjut Saiful, kekecewaan juga pasti dirasakan oleh Walikota Solo itu karena sejak awal pernah menyampaikan hal tersebut. Namun kenyataan yang ada tak sesuai harapannya.
"Saya menduga Rudi pasti kecewa atas rekomendasi PDIP kepada Gibran. Karena dari awal sudah berkata demikian di berbagai media," demikian Saiful.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: