Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jokowi Marah Serapan Anggaran Masih Rendah, Sufmi Dasco: Pandemik Bukan Cuma Soal Kesehatan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Rabu, 05 Agustus 2020, 14:42 WIB
Jokowi Marah Serapan Anggaran Masih Rendah, Sufmi Dasco: Pandemik Bukan Cuma Soal Kesehatan
Wakil Ketua DPR RI yang juga menjabat Ketua Satgas Lawan Covid-19 DPR, Sufmi Dasco Ahmad/Ist
rmol news logo Presiden Joko Widodo kembali berang lantaran pertumbuhan ekonomi di Indonesia mengalami kontraksi yang cukup keras akibat hantaman Covid-19. Pemerintah pun telah mengeluarkan stimulus ekonomi yang angkanya hampir mencapai seribu triliun.

Jokowi marah lantaran seluruh pembantunya di kementrian tidak menyerap anggaran corona dengan maksimal guna pemulihan ekonomi. Pasalnya, presiden dua periode itu mencatat baru 19 persen anggaran terserap oleh kementerian.

Pimpinan DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan, seharusnya fokus pemerintah tidak hanya soal kesehatan, namun juga memikirkan cara untuk memompa denyut nadi ekonomi nasional agar pertumbuhan ekonomi kembali stabil.

"Masa pandemik ini kan bukan hanya khusus konsentrasi pada bagaimana penanganan penyakit yang disebabkan oleh penyakit virus corona. Tapi ekonomi juga perlu digerakkan supaya sektor ekonomi juga bergerak," ujar Dasco di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/8).

Politisi Partai Gerindra ini meminta agar seluruh kementerian yang ditunjuk Presiden Jokowi dalam komite penanganan Covid-19 agar dapat menyerap anggaran corona dengan maksimal.

"Oleh karena itu, serapan anggaran itu perlu diimplementasikan oleh kementerian-kementerian, dan saya pikir komite gugus penanganan Covid-19 dan penanganan pemulihan ekonomi nasional yang di situ gabungan beberapa menteri dapat bersinergi, bekerja sama untuk ikut memulihkan ekonomi naisonal," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA