Biasanya, masyarakat manyambut antusias dengan berbagai ragam kegiatan. Di berbagai jalan, gang, dan setiap rumah dipasang bendera Merah Putih. Mereka juga sibuk mengadakan berbagai lomba dan karnaval yang meriah. Namun, tahun ini terasa berbeda.
“Semua dilakukan sebagai wujud syukur atas kemerdekaan Indonesia yang diproklamasikan pada 17 Agustus 1945,†ujar Gus Jazil, sapaan akrabnya, kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Senin (17/8).
Waketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyadari pandemik masih mengungkung beberapa wilayah dan kota di Indonesia.
Sehingga kemeriahan yang biasanya ada setiap bulan Agustus bisa saja tidak terjadi di wilayah dan daerah yang masih masuk zona merah penyebaran Covid-19.
“Meski demikian jangan sampai semangat kemerdekaan kita berkurang sedikitpun. Kita harus tetap semangat dalam kondisi apapun,†tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.