Oleh karenanya, wajar bila Pemprov DKI Jakarta kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi hingga 10 September mendatang.
“Itulah kenapa, sejak awal virus ini hadir, Pemprov DKI terus melangkah lebih cepat karena memang tantangan di Jakarta lebih kompleks. Saat ini Jakarta menjadi yang terdepan dan sudah maksimal menjalankan
testing, tracing, treatment atau 3T," kata Anggota DPD RI, Fahira Idris dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/8).
Usaha Pemprov tersebut, kata Fahira perlu juga disikapi warga dengan menerapkan disiplin dan konsisten menjalankan 3M, yaitu memakai masker dengan baik dan benar, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak aman 1-2 meter.
Menurut Fahira, banyak inisiatif percepatan penanggulangan Covid-19 yang dimulai dari Jakarta. Sebut saja pembentukan Tim Tanggap Covid-19, pembagian masker kain dan mewajibkan memakainya saat berada di luar rumah, hingga inisiatif memberi sanksi pelanggaran protokol kesehatan.
Di sisi lain, peningkatan kapasitas tes di Jakarta yang sudah hampir 4 kali lipat standar yang dianjurkan WHO, juga dinilai Fahira sebagai modal utama mengendalikan pandemik Covid-19. Hal itu akan makin kuat jika ditambah dengan peningkatan disiplin masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
“Saat 3T yang menjadi tanggung jawab Pemprov DKI sudah maksimal dipadu dengan penerapan 3M oleh warga yang juga maksimal. Insya Allah kita bisa mengendalikan penyebaran virus ini," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: