Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Iip Miftah: Penikaman Syekh Ali Jaber Tindakan Kriminal, Tapi Kita Jangan Main Hakim Sendiri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Selasa, 15 September 2020, 10:47 WIB
Iip Miftah: Penikaman Syekh Ali Jaber Tindakan Kriminal, Tapi Kita Jangan Main Hakim Sendiri
anggota DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PP) Iip Miftahul Choiry/Net
rmol news logo Masyarakat, khususnya umat Islam diminta untuk tidak reaktif dalam menanggapi kasus penikaman terhadap ulama Syekh Ali Jaber di Bandarlampung, Minggu (13/9).

Terpenting, kata anggota DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PP) Iip Miftahul Choiry, umat Islam tidak mudah terhasut.

“Masyarakat, saudara sebangsa dan setanah air, harus menahan diri, awas jangan terhasut!” ujar Iip Miftah kepada wartawan, Selasa (15/9).

Iip Miftah mengurai bahwa pasca penyerangan, beragam reaksi muncul terutama di sosial media. Ada yang marah ke pemerintah menyatakan negara sudah tidak aman, dan beragam komentar lainnya, hingga ada yang mengarah ke sentimen agama.

“Tahan dulu, jangan berpikir macam-macam. Sebaiknya kita tunggu hasil pemeriksaan kepolisian,” tutur anggota Komisi VIII DPR yang salah satunya membidangi urusan keagamaan ini.

Anggota DPR muda dari dapil Banten ini mengatakan, insiden penyerangan Syekh Ali Jaber jangan sampai memunculkan polemik, apalagi konflik agama.

“Yang pasti itu tindakan kriminal. Proses secara hukum. Adapun motif pelaku itu apa, kita tunggu informasi dari kepolisian,” ujar Iip.

Namun demikian, anggota DPR dari dapil Pandeglang-Lebak ini mengingatkan masyarakat tidak boleh main hakim sendiri.

“Jika tidak suka dengan kegiatan kajiannya, tidak bisa kita bertindak main hakim sendiri. Kalau kajiannya dianggap menyimpang, ada aparat yang berwenang dan ada aturan hukum yang berlaku,” katanya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA