Saat ditanya awak media, Hendi, sapaan akrabnya, mengatakan strategi terbaik menurutnya adalah formasi 4-3-3.
"Nanti formasinya 4-4-2, eh 4-3-3 saja. Itu strateginya," kelakar Hendi, usai menjalani tes kesehatan bersama bakal calon wakil Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Selasa (15/9), dikutip
Kantor Berita RMOLJateng.
Terkait tes kesehatan, petahana Walikota Semarang ini mengaku telah mengikuti tahapan pemeriksaan sejak Senin kemarin. Menurutnya selama mengikuti pemeriksaan kesehatan, banyak kejutan yang terjadi.
"Kami jadi tahu kondisi psikis dan kesehatan luar dalam kami. InsyaAllah menurut dokter-dokter yang memeriksa, kondisi kami baik-baik saja. Tapi, nanti kita tunggu hasil tertulis dari KPU," tambah Hendi.
Lebih jauh, Hendi dan Ita menunggu tahapan selanjutnya sesuai agenda KPU Semarang.
Dia juga berniat mengajukan cuti ke gubernur mulai 26 September saat gelaran kampanye. Menurutnya sudah tidak ada masalah administratif, sehingga bisa menjalankan kegiatan dengan lancar.
Hendi juga sepakat dengan aturan yang telah dirumuskan oleh KPU terkait kampanye di tengah situasi pandemik. Oleh karenanya, pihaknya akan turut mengimbau kepada simpatisan dan pendukung agar mematuhi aturan kampanye dari KPU.
Menurut Hendi, nantinya saat kampanye dia akan lebih banyak menggunakan sistem
door to door kepada masyarakat. Selebihnya hanya beberapa kali melakukan kampanye virtual.
"Kita sudah berjuang sejauh ini, soal mendapat rekom, mendaftar dan nantinya kampanye. Jangan sampai kita tidak patuh pada aturan, dan semoga tidak ada persoalan ke depannya," tutup Hendi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.