Dalam pertemuan itu, Arif Satria memberikan 5 pesan kepada segenap alumni yang menghadiri acara silaturahim alumni ke enam itu.
Pertama, Arif meminta agar seluruh alumni IPB harus kompak, solid, saling membesarkan, dan jangan ada konflik yang tidak perlu di media sosial.
Airf kemudian menyebutkan tentang pepatah jawa, “
kalah wirang menang orang kondangâ€. Artinya, kalah malu dan menang tidak dapat apa-apa.
"Kedua, Alumni IPB harus percaya diri dan bangga pada almamater. Banggalah dengan apa yang kita miliki dan kita capai. Nampaknya bagi mereka yang inferior, seolah kita ditakdirkan sebagai follower dan tertinggal selamanya," demikian pesan Arif Satria itu.
Pesan ketiga, Alumni IPB diminta menjadi menjadi pelopor pembangunan Agro-Maritim 4.0.
Lebih lanjut eks Dekan Fakultas Ekologi Manusia IPB ini menegaskan bahwa pandemi Covid-19 adalah momentum untuk menunjukkan pada dunia bahwa sector agro-maritim adalah solusi.
Menurutnya, sektor agromaritim dalam situasi sulit seperti saat ini masih tumbuh positif. Atas dasar itulah, alumni IPB diajak wujudkan kemandirian pangan.
"Keempat, Alumni IPB harus menjadi sumber terbaik inovasi dan inspirasi. Dunia terus berubah. Inovasi kita juga harus tumbuh dan berubah. Mari terus berinovasi dengan daya manfaat yang lebih besar lagi. Kuncinya adalah kreativitas, future mindset, kolaborasi, dan berani bermimpi," demikian pesan keempat yang diutarakan oleh eks Dekan termua IPB Sejak tahun 2010-2017 ini.
Dalam pesan terakhirnya, Arif meminta seluruh alumni IPB harus menjadi bagian dari masa depan.
Kata Arif, Mimpi besar akan menghasilkan inovasi besar. Dalam menciptakan masa depan, hanya bisa terjadi kalau kita punya inspirasi dan inovasi. Keduanya berasal dari sebuah mimpi. Mimpi tidak lah muncul saat kita tidur, tapi saat kita sadar.
"Untuk menjadi bagian dari masa depan kita harus fokus pada
future practice dan bukan semata
best practice. Fokus pada future practice akan menjadikan kita leader dan penentu perubahan," demikian pesan Arif Satria kepada segenap alumni yang menghadiri forum silaturahmi itu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: