Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Klaster Ketenagakerjaan Dikebut Di Hotel, Iwan Sumule: Ironi, Rakyat Tetap Diam Saat Akal Sehat Dilecehkan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Selasa, 29 September 2020, 07:48 WIB
Klaster Ketenagakerjaan Dikebut Di Hotel, Iwan Sumule: Ironi, Rakyat Tetap Diam Saat Akal Sehat Dilecehkan
Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule di gedung DPR/Net
rmol news logo Pembahasan klaster ketenagakerjaan dalam Omnibus Law RUU Cipta Kerja yang dilakukan Badan Legislasi (Baleg) DPR, Panda RUU Ciptaker, dan Pemerintah mendapat kritikan tajam.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Bukan hanya isinya yang mendapat penolakan keras dari gerakan serikat buruh, masyarakat sipil, dan mahasiswa, tapi juga soal teknis pembahasan yang dikebut hingga dilakukan di sebuah hotel pada Minggu malam (27/9).

“Aduh ada-ada saja perilaku anggota DPR ini. Alasan mati lampu dan mau kebut RUU Omnibus Law Klaster Tenaga Kerja sampai harus dibahas dan disetujui di hotel,” sindir Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule kepada redaksi, Selasa (29/9).

Dia lantas menanyakan apakah kengototan para dewan ini dilakukan demi memberi stimulus ekonomi untuk rakyat di saat resesi. Sebab, saking mendesaknya pembahasan hingga harus dilanjut di hari libur dan digelar dengan menyewa hotel, bukan di gedung dewan yang terhormat.

Di satu sisi dia mempertanyakan kehadiran rakyat, mahasiswa dan aktivis, yang diam saja melihat aksi ini. Padahal akal sehat rakyat sedang dilecehkan oleh pejabat negeri ini.

“Ironi, rakyat tetap diam saat akal sehatnya terus dilecehkan,” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA