Ibas - sapaan akrabnya- juga mengingatkan para siswa dan para pelaku pendidikan lainnya agar tertib menerapkan protokol kesehatan virus corona baru (Covid-19).
"Menjaga jarak, pakai masker, dan mencuci tangan. Selalu berikhtiar vaksin ditemukan dan berdoa semoga pandemi Covid-19 segera usai dan sirna dari bumi Nusantara ini. Jika anak bangsa kita cerdas, bangsa Indonesia pun lebih berkualitas," kata Ibas.
Saat melakukan pertemuan virtual dengan beberapa sekolah di Poncol, Magetan, Jawa Timur , Ibas mengatakan, dirinya akan terus memperjuangkan pendidikan Indonesia lebih maju dan berkualitas.
Salah satu usaha politiknya, dikatakan Ibas adalah mengawal siswa mendapatkan program Indonesia pintar (PIP) bagi siswa SD, SMP, dan SMK.
Saat ini, Ibas menjelaskan pihaknya mendistribusikan 10.806 PIP bagi siswa di daerah pemilihannya.
"Secara keseluruhan di gelombang I ini 10,806 siswa agar benar-benar bermanfaat untuk semua. Untuk di Kabupaten Magetan ada sekitar 3.275 siswa yang mendapatkan PIP," tuturnya.
Ibas juga menyampaikan bahwa saat ini seluruh elemen bangsa harus selalu mengingat dan menjalankan 4 pilar kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
"Apa itu? Ya Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI," tutur Ibas.
Ia berpesan kepada para siswa agar menghormati kedua orangtua, guru dan belajar dan beribadah dengan baik.
"Seperti peribahasa: Kuatkan Tekadmu untuk bangsa, tanamkan Benih kehidupan, Teguhkan prinsip dalam Kebenaran," kata dia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono mengajak seluruh insan pendidikan untuk mensukseskan kegiatan belajar jarak jauh. 
BERITA TERKAIT: