Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

HUT Ke-75, Fraksi PKS Ajak Para Dai Doakan TNI Tetap Bersama Rakyat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Selasa, 06 Oktober 2020, 13:27 WIB
HUT Ke-75, Fraksi PKS Ajak Para Dai Doakan TNI Tetap Bersama Rakyat
Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini ajak para dai doakan TNI tetap bersama rakyat dan menjaga Pancasila serta NKRI/Ist
rmol news logo Alim ulama dan dai diajak untuk turut mendoakan Tentara Nasional Indonesia (TNI) agar terus menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pancasila, dan UUD 1945 dan setia bersama rakyat.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jazuli Juwaini dalam Sosialisasi 4 Pilar MPR yang diikuti alim ulama dan dai dari Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Cilegon, Banten, Senin (5/10).

Untaian doa juga dalam rangka peringatan HUT TNI pada 5 Oktober, Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober, dan Peristiwa G30S/PKI 30 September.

Menurut Jazuli, Pancasila merupakan karakter khas bangsa Indonesia yang disarikan dari nilai-nilai yang hidup dalam diri bangsa Indonesia. Di antara karakter khas yang kuat dan termanifestasi dalam Pancasila adalah nilai ketuhanan yang menegaskan Indonesia sebagai bangsa yang religius (religious nation-state).

"Nilai ketuhanan (nilai agama) menjadi landasan etika dan moral dalam seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Kemanusiaan Indonesia haruslah berangkat dari fitrah sebagai makhluk Tuhan, demikian juga dengan demokrasi Indonesia harus mengandung nilai etis hikmat kebijaksanaan, yang akhirnya nanti mencapai keadilan dan kesejahteraan untuk seluruh rakyat," jelas Jazuli.

Dengan seluruh karakter tersebut, menurut Jazuli, nasionalisme yang dikehendaki oleh bangsa Indonesia adalah nasionalisme yang religius. Peran dai, alim ulama, dan masyarakat pun sangat besar dalam menjaga dan merawat Pancasila sebagai dasar negara dan karakter bangsa Indonesia yang final.

TNI, kata Jazuli, memiliki jejak sejarah yang sangat erat dalam mempertahankan Pancasila di Tanah Air, di mana pada masa lampau, TNI inilah yang berada di garda terdepan dalam menghadapi ancaman ideologi lain, seperti komunis.

"Ada ancaman PKI yang ingin mengudeta republik dan mengganti dasar negara Pancasila dengan mengorbankan para jenderal TNI. Dan TNI saat itu menunjukkan jati dirinya sebagai pengawal NKRI," tandas Jazuli. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA