Dia juga mengapresiasi aksi damai yang digelar oleh ribuan massa buruh yang tergabung dalam Federasi Kesatuan Serikat Pekerja Nasional (FKSPN) Jawa Tengah.
"Saya apresiasi demo kemarin. Mari sama-sama kita tunggu (salinan) UU tersebut dengan hati damai. Karena yang beredar saat ini belum ada yang resmi,†kata Yudi, di Semarang, Selasa (13/10).
Menurut Yudi, apabila salinan UU Cipta Kerja sudah resmi diedarkan, masyarakat dapat mempelajarinya secara utuh.
"Jadi nanti kita bisa diskusikan bersama, bagaimana mekanismenya. Kalau mau ajukan Judicial Review bisa tepat sasaran," kata Yudi, dikutip
Kantor Berita RMOLJateng.
Menurutnya, aksi demonstrasi di dalam negara demokrasi sangat diperlukan.
"Namun, karena kondisi masih pandemi, ya kalau bisa kita hindari dulu berkerumun. Sampaikan seperlunya, kalau sudah ya pulang ke rumah masing-masing," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, ribuan massa buruh FKSPN menggelar aksi damai di depan kantor DPRD Jawa Tengah. Aksi tersebut berjalan lancar dan kondusif. Bahkan massa sempat nyanyi bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di sela-sela aksi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: