Diduga Langgar Aturan Kampanye, Akhyar Nasution: Saya Berterima Kasih Dengan Kode Jempol

Calon Walikota Medan, Akhyar Nasution, membantah telah langgar aturan PKPU dengan berkampanye di fasilitas pendidikan/RMOLSumut

Saat bertemu awak media, Akhyar memastikan tidak ada pelanggaran kampanye yang dilakukannya saat mengunjungi Lembaga Rumah Tahfiz Anwar Saadah di Jalan Persamaan Gang Aman No 62, Simpang Limun, Medan Amplas, pada 14 Oktober 2020 lalu.
"Saat itu saya diundang pemilik sekolah Tahfiz. Dan dia cerita sekolah itu gratis, jadi atas upayanya itu saya sampaikan terima kasih dengan kode jempol," jelas Akhyar, dikutip Kantor Berita RMOLSumut, Selasa (20/10).
Akhyar menegaskan, dalam kunjungan tersebut ia tidak melakukan kegiatan kampanye. Melainkan hanya berkunjung sesuai undangan yang diterimanya tersebut.
Hal inilah yang juga telah disampaikannya kepada pihak Bawaslu Kota Medan melalui kuasa hukumnya.
"Iya itu juga yang saya sampaikan kepada Bawaslu melalui perwakilan saya," sebutnya.
Diberitakan sebelumnya, Akhyar Nasution dilaporkan ke Bawaslu Kota Medan karena dinilai melakukan kegiatan kampanye di fasilitas pendidikan.
Ia dilaporkan Hasan Basri Sinaga, Warga Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan atas kunjungannya di Lembaga Rumah Tahfiz Anwar Saadah tersebut yang diunggah melalui media sosial Facebook.
Untuk diketahui, menjelang Selasa siang tadi (20/10), Bawaslu telah memanggil Akhyar dan pihak pelapor untuk melakukan klarifikasi terhadap laporan yang diterima.
"Kami memanggil pihak pelapor dan terlapor untuk dimintai klarifikasi," kata anggota Bawaslu Medan, Taufiqurrahman Munthe.

EDITOR: AGUS DWI
Tag:
Kolom Komentar
Video
Bincang Sehat • Vaksin Covid-19 Pada Lansia
Kampanye vaksinasi Covid-19 telah dimulai. Saat ini, target penerima vaksin Covid-19 adalah kelompok usia 18-59 tahun. S..
Video
Obrolan Bareng Bang Ruslan • JK, Buat Kejutan Apa di 2024?
Kedekatan M. Jusuf Kalla dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden membuka peluang bagi mantan Wakil Presiden RI dua per..
Video
Klarifikasi Ambroncius Nababan
Ketua Umum Relawan Pro Jokowi-Amin (Projamin) memberikan klarifikasi terkait posting dan narasi yang dinilai rasis pada ..