Pasalnya, setelah melalukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo, Pompeo menghadiri acara Gerakan Pemuda (GP) Ansor, dan menyampaikan pidato yang salah satunya membahas soal bahaya partai komunis China.
Dalam akun Twitternya, Adhie Massardi menyampaikan pandangannya terkait maksud pidato Pompeo yang menyinggung Komunis China tersebut, karena banyak orang yang bertanya-tanya.
"
Why (kenapa) ke Ansor? Banyak yang tanya
why Menlu AS mampir ke Ansor?," ujar Adhie dalam akun Twitternya, @AdhieMassardi, Jumat (30/10).
"Pompeo yang ex Kepala BIN AS paham sangat DNA Ansor (NU) itu anti-komunis. Dia geliatkan kembali sel-sel anti-komunis yang terhipnotis dan alami hibernasi," sambungnya menilai.
Lebih lanjut, Adhie menyimpulkan pesan anti-komunis China bukan hanya disampaikan Pompeo kepada
under bow Nahdlatul Ulama (NU) tersebut, saat kunjungan ke Indonesia. Tapi juga telah dan akan disampaikan saat mengunjungi negara lain.
"Hal ini dia lakukan dalam lawatan ke Eropa, Asia Tenggara, dan lain-lain," demikian Adhie Massardi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: