Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

RCUS: Penghargaan Anies Harusnya Dijadikan Penyemangat Daerah Lain, Bukan Untuk Puji Tuan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Minggu, 01 November 2020, 09:51 WIB
RCUS: Penghargaan Anies Harusnya Dijadikan Penyemangat Daerah Lain, Bukan Untuk Puji Tuan
Jurubicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman/Net
rmol news logo Penghargaan Sustainable Transport Award (STA) 2021 yang Diraih DKI Jakarta seharusnya bisa dipakai untuk menyemangati kota-kota lainnya Indonesia lain untuk bisa berubah secara fundamental. 
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Demikian yang disampaikan, Direktur Eksekutif Rujak Center for Urban Studies (RCUS) Elisa Sutanudjaja melalui akun twitter miliknya, Minggu (1/11). 

Elisa lantas menyesalkan pernyataan Jurubicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman yang justru mengklaim bahwa penghargaan itu merupakan hasil kinerja dari para gubernur sebelum Anies Baswedan. 

Fadjroel sebagai jurubicara istana seharusnya memakai momentum penghargaan DKI untuk mendorong 12 kawasan metropolitan di Indonesia segera mengembangkan sistem transportasi publik yang lestari seperti Jakarta. 

"Kasih semangat ke kepala daerah. Bukannya malah dipakai untuk puja puji tuan. Salah pula lagi," sindir Elisa seperti dikutip Redaksi melalui akun Twitternya, Minggu (1/10). 

"Makin terlihat pada dasarnya dia ada untuk jadi pelayan tuan-tuan di Istana, dan bukannya untuk melayani negara dan publik," sambungnya. 

Fadjroel Rachman sempat mengatakan bahwa penghargaan yang diterima Pemprov DKI itu merupakan hasil rintisan kerja dari Presiden Joko Widodo saat menjabat gubernur. 

"Akhirnya semua pekerjaan transportasi publik yang DIRINTIS Presiden @jokowi dan @basuki_btp dari #MRTJakarta #LRTJabodebek #6TolDalamKota juga #TransJakarta Pak Sutiyoso mendapatkan penghargaan. Terimakasih juga @aniesbaswedan sudah melanjutkan," ujar Fadjroel   melalui akun Twitter miliknya. 

Padahal berdasarkan indikator, kriteria penilaian Inovasi dihitung sejak 1,5 tahun terakhir. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA