â€Publik tentu sudah menungu komitmen itu. Fasilitas bagi pengguna sepeda misalnya, jelas akan mendukung kelancaran bagi pekerja saat ke kantor,†kata Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam keterangan tertulisnya, Minggu (8/11).
Sejauh ini, Pemprov DKI sudah menargetkan infrastruktur bagi pejalan kaki dan pesepeda hingga 500 km di seluruh Jakarta.
â€Kalau sekarang sudah terbangun 63 km, ke depan bisa dikebut pembangunan infrastrukturnya. Ini kembali pada komitmen,†terang LaNyalla.
Dengan ketersediaan infrastruktur yang nyaman, ia berharap akan lebih banyak lagi warga yang beralih bersepeda. Sebab dengan beralih ke kendaraan ramah lingkungan seperti sepeda, persoalan polusi udara akan berkurang.
“Dan ketika sumber polusi berkurang, langit Jakarta pun akan lebih biru,†imbuh mantan Ketua Umum PSSI ini.
Tidak hanya soal infrastruktur bagi pesepeda, Pemprov DKI juga diminta untuk memperhatikan pedestrian yang berfungsi memfasilitasi sirkulasi perpindahan orang dari satu tempat ke titik asal.
Memperluas pedestrian bagi pejalan kaki, jelasnya, tidak hanya di pusat bisnis atau kawasan elite namun dilakukan secara menyeluruh.
â€Yang pertama saya tangkap adalah memprioritaskan pejalan kaki. Kedua, kendaraan nonemisi seperti sepeda dan kendaraan listrik. Ketiga, transportasi publik dan terakhir adalah kendaraan pribadi,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: