Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pupuk Subsidi Langka, PKB: Jangan Sampai Petani Sengsara

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Selasa, 10 November 2020, 21:20 WIB
Pupuk Subsidi Langka, PKB: Jangan Sampai Petani Sengsara
Ketua Fraksi PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal/Net
rmol news logo Petani di wilayah Jawa Barat masih kesulitan mendapatkan pupuk subsidi.

Hal tersebut disampaikan Ketua Fraksi PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal setelah mendapatkan keluhan dari masyarakat saat melakukan reses beberapa waktu lalu.

"Kemarin kami di wilayah Ciwidey Kabupaten Bandung, Pengalengan, Kertasari, mereka menjerit ketika harus beli pupuk Rp 250 ribu yang biasanya Rp 90 ribu satu karung," ujarnya kepada wartawan, Selasa (10/11).

Cucun mendesak DPR membuat surat kepada pemangku kepentingan untuk membereskan masalah pupuk subsidi yang sampai saat ini masih terjadi.

Menurut Cucun, kebijakan kartu tani belum begitu masif diterima petani di daerah. Pihaknya menekankan, jangan sampai petani yang menjadi korban. Bagi Cucun, pupuk subsidi yang tak bisa diakses itu merupakan masalah serius.

"Jangan sampai mereka yang biasa membeli pupuk hanya Rp 90 ribu sekarang harus beli Rp 250 ribu karena mereka yang tidak punya kartu tani tidak bisa beli," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA