Fasilitas Terminal 3 Rusak Oleh Penjemput Habib Rizieq, PA 212 Yang Minta Maaf

Beberapa fasilitas seperti kursi tunggu hingga tananam di bagian luar Terminal mengalami kerusakan. Atas kejadian tersebut, Persaudaraan Alumni (PA) 212 pun meminta maaf.

"Kami dari tim inti penjemputan IB HRS menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangannya," ucap Wasekjen PA 212, Ustaz Novel Bamukmin, Selasa (10/11).

Ustaz Novel mengaku tidak mengundang massa untuk menjemput Habib Rizieq. Sehingga, tidak ada kepanitiaan untuk mengatur kedatangan massa penjemput Habib Rizieq.

"Memang (jumlah) massa penjemput dahsyat luar biasa banyaknya, membeludak tak terbendung hingga menjadi lautan manusia. Padahal kami tidak mengundang dan tidak membentuk panitia sehingga semuanya spontan dan di luar kontrol kami," imbuhnya.

Sebelumnya, kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, menjadi magnet besar bagi umat Islam di tanah air. Massa dari berbagai daerah seperti tak mau ketinggalan untuk menjemput langsung sang Habib di Bandara Soekarno Hatta, Selasa (10/11).

Alhasil, kedatangan mereka pun membuat kemacetan parah di ruas tol menuju arah Bandara. Lebih dari itu, ribuan massa yang sulit dikontrol pun mengakibatkan rusaknya sejumlah fasilitas di Terminal 3 Bandara Soetta.

Di antaranya kursi tunggu, yang dijadikan tempat berdiri oleh massa untuk bisa melihat Habib Rizieq. Padahal, sempat ada imbauan agar massa tidak menginjak kursi tunggu.

Selain kursi, kaca pembatas di area Terminal 3 juga mengalami retak. Sementara Gipsum pembatas area renovasi rusak.