Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Untuk Berkomunikasi, Pemerintah Harus Beri Sinyal Silaturahmi Kepada Habib Rizieq

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 12 November 2020, 17:13 WIB
Untuk Berkomunikasi, Pemerintah Harus Beri Sinyal Silaturahmi Kepada Habib Rizieq
Habib Rizieq Shihab/Net
rmol news logo Pemerintah sebagai pemegang kekuasaan memiliki peranan yang besar untuk memulai komunikasi, sehingga harus memberikan sinyal pada pihak Habib Rizieq Shihab.

Begitu yang disampaikan oleh peneliti senior dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof Siti Zuhro dalam program Tanya Jawab Cak Ulung bertajuk "Pulang Dari Saudi, Habib Rizieq Gabung Parpol?" pada Kamis (12/11).

Siti menuturkan, komunikasi harus dilakukan di antara dua pihak. Jika mengacu pada pendekatan kekuasaan, maka peran untuk memulai komunikasi berada pada tangan pemerintah.

"Satu sisi pemerintah itu pihak yang powerful, pihak berkuasa. Di sisi lain, Habib Riqiez dan FPI ini kan pihak yang bukan memegang kekuasaan. Jadi pendekatannya, (pemegang) kekuasaan tadi itu memberikan sinyal 'silakan kalau mau silaturahmi'. Kan seperti itu," jelas Siti.

Meski begitu, Siti mengatakan, sinyal yang diberikan pemerintah tentu harus menggunakan perangkat negara.

"Tidak lalu diumumkan, 'Silakan silakan', kan ada cara yang lebih elok," lanjut dia.

Di lain pihak, Habib Rizieq dan FPI juga harus memainkan posisinya sebagai individu dan organisasi masyarakat. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA