Ada yang menyebut, pertemuan tersebut untuk membicarakan peluang Ace Hasan bergabung dalam Kabinet Indonesia maju pimpinan Jokowi-Maruf.
Kepada Kantor Berita Politik RMOL, Ketua DPP Partai Golkar itu membantah bahwa dirinya dilamar Presiden Jokowi masuk kabinet.
"Tidak, tidak ada itu (lamaran)," ucap Ace Hasan lewat sambungan telepon, Selasa petang (17/11).
Dia mengatakan, pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo hanya sebatas silaturahmi semata. Tidak ada pembahasan terkait perombakan kabinet.
"Bukan itu (reshuffle kabinet), silaturahmi saja," katanya.
Disinggung mengenai jika ada tawaran dari Presiden Jokowi untuknya sebagai menteri di kabinet, Ace menjawabnya diplomatis.
"Aduh, saya tidak mau komenter itu," tandasnya.
Isu perombakan kabinet masih berhembus. Ada kabar yang berkembang, reshuffle akan dilakukan pada awal 2021, atau setelah perhelatan Pilkada serentak 2020.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: