Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ahmad Sahroni: Waspada, Ada Oknum Provokatif Ingin Goyahkan Ideologi Pancasila

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Kamis, 19 November 2020, 16:45 WIB
Ahmad Sahroni: Waspada, Ada Oknum Provokatif Ingin Goyahkan Ideologi Pancasila
Anggota MPR RI dari Fraksi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni/Net
rmol news logo Masyarakat harus mulai waspada terhadap keberadaan oknum-oknum yang sengaja melontarkan kalimat ujaran kebencian dan provokasi.

Begitu dikatakan anggota MPR RI dari Fraksi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni dalam safari sosialisasi empat pilar kebangsaan di Jakarta Utara, Rabu (18/11).

Sahroni menyampaikan bahwa di tengah kondisi sosial ekonomi politik Indonesia di masa sekarang, oknum-oknum tersebut muncul untuk mengganggu stabilitas negara.

“Saya tahu pasti, saat ini tengah ada pihak-pihak yang sengaja memprovokasi masyarakat lewat berbagai ujaran kebencian," ujar Sahrono dalam keterangannya, Kamis (19/11).

"Tujuan mereka jelas, yaitu untuk kepentingan mereka sendiri. Mereka melakukan ini untuk suatu tujuan, dengan mengorbankan stabilitas dan keamanan di tengah masyarakat” imbuhnya.

Karena itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mengingatkan, agar warga masyarakat untuk selalu berhati-hati terhadap berbagai jenis provokasi.

Pasalnya, kata dia, provokasi itu ditujukan untuk menggoyahkan pemahaman publik terhadap ideologi Pancasila.

“Kita sebagai warga negara yang baik harus selalu menjaga mulai dari diri sendiri supaya tidak cepat terpancing provokasi, lalu pada orang-orang sekitar kita dengan memberi pencerahan," jelasnya.

"Saya harapkan juga pihak Kepolisian agar selalu memantau dan menindak tegas segala bentuk provokasi terutama oleh Tim Siber Bareskrim yang banyak berpatroli di dunia digital,” demikian Sahroni. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA