Resmi Jadi Ketua Golkar Sumut, Ijeck: Saya Tidak Bercita-cita Jadi Politikus

Dalam sambutannya, Ijeck menjelaskan asal muasal dia pilih Partai Golkar. Salah satunya, karena keluarga besar Ijeck merupakan tokoh-tokoh Partai Golkar.

"Terimakasih kepada siapa saja yang mendukung saya hingga diberi amanah jadi Ketua Golkar Sumut. Saya tidak bercita-cita jadi politikus, tapi sekarang ini sudah kehendak Allah SWT. Dan jika harus berpartai, partai saya adalah Golkar," kata Ijeck sembari menjelaskan saat maju jadi wagubsu tidak sebagai kader partai.

Setelah jadi Ketua Golkar Sumut, Ijeck pun janji akan berbuat banyak untuk masyarakat dengan amanah jabatan ini.

"Kita jadi pengurus yang akan mengurusi masyarakat bukan yang diurusi," ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLSumut.

Kemudian, seluruh pengurus diajak Ijeck untuk sama-sama berjuang memenangkan Partai Golkar di seluruh Sumut, terkhusus di Kota Medan. Dan Ijek ingin Golkar dan paslon yang diusung menang dengan cara sportif, tidak saling jelek menjelekkan partai lain.

"Legislatif harus kita menangkan. Kita bangun Provinsi Sumut, perjuangkan rakyat kita sejahtera. Jangan kita pertontonkan kepentingan politik kepada masyarakat karena mereka banyak yang harus dibantu," tutur Ijeck.

Menatap Pilkada Serentak yang tinggal hitungan hari, Ijeck menyampaikan bahwa seluruh kader dan pengurus Golkar untuk menangkan calon kepala Daerah yang diusung partai berlambang Pohon Beringin itu.

"Agenda politik pengurus pusat ikuti, kebesaran partai, kekompakan partai dijaga, menangkan semua calon kita di Pilkada serentak di Sumut," kata Ijeck.

Pelantikan tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, diwakili Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar, Zainudin Amali, yang juga Menpora RI.

Tampak hadir paslon nomor urut 2 di Pilkada Medan, Bobby Nasution hadir-Aulia Rachman. Keduanya pun mengucap selamat atas pelantikan Ijeck sebagai Ketua Golkar Sumut.

"Saya yakin Bang Ijeck mampu menjaga amanah yang diberikan. Dengan dipercaya jadi Ketua Golkar Sumut juga akan lebih bermanfaat untuk masyarakat provinsi Sumatera Utara," kata Bobby Nasution.

Selain itu, tampak hadir pula Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, dan tokoh-tokoh partai politik hingga tokoh Aceh.