Ketum Paguyuban Pasundan: Penyelenggara Pilkada Harus Jamin Keselamatan Pemilih

Ketua Umum Paguyuban Pasundan Didi Turmudzi/Net

Ketua Umum Paguyuban Pasundan, Didi Turmudzi menjelaskan, pelaksanaan Pilkada yang tetap digelar di tengah ancaman wabah Covid-19 dilakukan karena terdesak kepala daerah yang masa jabatannya telah habis.
"Masa jabatan habis, kewenangan menjadi terbatas," jelas Didi Turmudzi seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJabar, Senin (23/11).
Berangkat dari keharusan tersebut, mantan Rektor Unpas itu menekankan penyelenggara Pilkada, baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) benar-benar memastikan keamanan dan keselamatan para pemilih.
"Mudah-mudahan Pilkada di Jabar dapat berjalan dengan aman dan lancar," sambungnya.
Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan terkait penerapan protokol kesehatan (prokes) dalam pelaksanaan Pilkada. Sehingga, pihak penyelenggara harus memasifkan sosialisasi prokes agar tidak menimbulkan klaster baru dan permasalahan lainnya.
"Kita semua harus dan patuh pada aturan pemerintah tentang protokol kesehatan Covid-19 untuk mencegah penyebarannya. Mudah-mudahan kegiatan ini (Pilkada) bagian dari upaya kita membangun silaturrahim, kebersamaan, dan komitmen kepada bangsa," tandasnya.

EDITOR: DIKI TRIANTO
Tag:
Kolom Komentar
Video
Sebelum Mbak You, Arief Poyuono Sudah Ramalkan Kalabendu
Kenapa tahun ini disebut zaman kalabendu? Banyak pejabat dipenjara, banyak orang jujur disingkirkan, banyak orang lurus ..
Video
BINCANG SEHAT • Memandang Pandemi Dari Kacamata Relawan
Hampir satu tahun Indonesia bergulat dengan pandemi Covid-19. Selain tenaga medis, mereka yang mengambil peranan penting..
Video
RMOL World View • Menjaga Gawang Pertahanan Indonesia
Penemuan UVV (unmanned underwater vehicle) atau seaglider di perairan Kepulauan Selayar serta masuknya kapal China ke Se..