Seperti diketahui, Edhy Prabowo ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka dalam kasus ekspor benur lobster.
"Salah satu yang ditunggu publik setelah Edhy resmi jadi tersangka adalah sikap resmi Gerindra," ujar Direktur Parameter Indonesia, Adi Prayitno kepada
, Kamis (26/11).
"Tentu jadi tanda tanya kenapa sampai sekarang belum ada pernyataan resmi dari Prabowo sebagai Ketua Umum Gerindra," imbuhnya.
Kata pengajar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, Prabowo harus menunjukkan sikap seorang negarawan karena partai yang dia pimpin terjerumus dalam pusaran korupsi.
"Pernyataan maaf ke rakyat Indonesia karena telah khilaf terjebak ke pusaran korupsi. Ini sikap kenegarawanan yang baik yang mesti ditunjukkan partai," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: