Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pengamat: Meski Butuh Waktu, Budaya AKHLAK Erick Thohir Bakal Jadi Pondasi Transformasi BUMN

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Kamis, 26 November 2020, 15:40 WIB
Pengamat: Meski Butuh Waktu, Budaya AKHLAK Erick Thohir Bakal Jadi Pondasi Transformasi BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir/Net
rmol news logo Transformasi perusahaan plat merah oleh Menteri BUMN Erick Thohir dengan mencanangkan budaya AKHLAK yang merupakan akronim dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif patut diapresiasi.

Sebagai “core value’ pada perusahaan plat merah, budaya AKHLAK di mulai sejak awal Juli 2020 dan tertuang dalam Surat Edaran Nomor SE-7/MBU/07/2020 tentang nilai-nilai utama Sumber Daya Manusia Badan Usaha Milik Negara.

Pengamat pusat studi BUMN dari Universitas Hasanudin Makassar Mursalim Nohong menilai, penerapan budaya AKHLAK di BUMN oleh Erick Thohir merupakan peletakan pondasi yang penting untuk melakukan transformasi.

“Saya kira budaya AKHLAK Erick Thohir di BUMN adalah salah satu pondasi yang kokoh untuk kemudian mengoptimalkan transformasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN, itu harus memang,” kata Mursalim dalam keterangannya, Kamis (26/11).

Meskipun membutuhkan waktu yang relatif lama untuk menumbuhkan budaya baru itu, Mursalim optimis cita-cita Erick untuk menerapkan budaya AKHLAK di BUMN akan terwujud.

"Mengubah budaya itu butuh waktu yang lama dan membutuhkan biaya yang besar, tetapi saya optimis ini bisa, Pak Erick tidak hanya memikirkan portofolio bisnis tapi juga internal SDMnya,” jelasnya.

Mursalim menambahkan, transformasi BUMN akan cepat terwujud jika internal BUMN bisa bergerak seiring dan sejalan. Dalam artian, tidak hanya pucuk pimpinan dari perusahaan plat merah, melainkan semuanya memiliki gerak dan pandangan yang sama melakukan transformasi.

“Setelah dicanangkan, tidak ada kesalahpahaman dalam melakukan proses itu, saya kira ini penting geraknya itu, langkahnya ini menjadi satu, seiring sejalan, jangan sampai kemudian hanya pucuk pimpinan yang mau melakukan perubahan, melakukan transformasi tetapi di internalnya sendiri tidak terjadi,” terangnya.

Selain itu, menurutnya, upaya Erick Thohir melakukan perbaikan tentunya akan berdampak pada pihak-pihak yang terganggu yang sudah merasa nyaman dengan budaya kerja sebelumnya, akan timbul gesekan atau gejolak di internal perusahaan.

“Dalam setiap perubahan yang dilakukan tentu akan ada orang-orang yang atau pihak yang merasa terdampak dengan perubahan tersebut, dia masih pro pada model-model status quo, ini saya kira memang pilihnya adalah kalau anda mau maju ikut dengan culture ini,” urainya.

Mursalim juga mendorong baik Presiden Joko Widodo maupun DPR RI untuk ikut mendukung kebijakan transformasi yang dilakukan mantan bos Intermilan itu.

“BUMN ini betul-betul mau melakukan perubahan, tinggal itu harus kita support dari pemerintah sendiri," tegasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA