Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kemarahan Prabowo Berspektrum Luas Karena Bisnis Lobster Keluarga Ikut Disorot

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Sabtu, 05 Desember 2020, 11:27 WIB
Kemarahan Prabowo Berspektrum Luas Karena Bisnis Lobster Keluarga Ikut Disorot
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto/Net
rmol news logo Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sangat kecewa dan marah besar kepada kader utamanya Menteri KKP Eddy Prabowo.

Adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo mengatakan, kakaknya sangat marah, kecewa, dan merasa dikhianati atas tingkah Edhy yang terjerat kasus korupsi ekspor benur.

"Dan terus terang saja dia (Prabowo) bilang sama saya, pakai bahasa Inggris. Dia sangat kecewa dengan anak yang dia angkat dari selokan 25 tahun lalu," tutur dia dalam jumpa pers di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (4/12).

"I lift him up from the gutter and this is what he does to me," imbuh Hashim mengulangi kalimat Prabowo.

Pemerhati politik, M. Rizal Fadillah mengatakan, kemarahan Prabowo berspektrum luas karena bisnis lobster keluarga ikut disorot.

Hashim dan puterinya Rahayu Saraswati juga disorot soal bisnis lobster yang digeluti keluarganya.

"Karenanya, kekecewaan Prabowo berspektrum luas. Bisa saja gara-gara Edhy masalah menjadi menohok pada diri dan keluarganya. Kecewa pada kebodohan Edhy yang tak bisa menutupi borok bisnis benur lobster," terang Rizal Fadillah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (5/12).

Apalagi, lanjut Rizal Fadillah, sebagian besar perusahaan yang terlibat sebagai eksportir benur lobster adalah "anak-anak Gerindra" sendiri.

Dengan demikian, patut diduga ada dana yang mengalir ke kas partai dari bisnis benur.

"Jika berani Prabowo harus perintahkan audit publik atas kas partai. Umumkan, baru Prabowo dapat dinilai bersih dan 'kekecewaan' persepsi Hashim itu bermutu," demikian Rizal Fadillah. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA