Meski belum ada
real count dari pihak KPU, hasil itu sudah diterima oleh Muhamad-Saraswati dengan legawa, sekaligus mengakui kemenangan Benyamin-Pilar.
"Kami akui itu (hasil hitung cepat). Sekarang kita evaluasi semua, tentunya banyak kesalahan, saat ini apa yang terjadi hasilnya seperti itu, kami akui itu," ujar Muhamad di Sekretariat Bersama Muhamad-Saraswati, Serpong, Kamis (10/12).
Begitu juga dengan Saraswati yang mengakui keunggulan Benyamin-Pilar Saga.
Namun demikian, Saraswati mengatakan, hasil yang ditampilkan dalam Pilkada Tangsel 2020 ini adalah ada banyak suara masyarakat yang menginginkan perubahan.
"Paslon nomor 3 kemungkinan besar akan dinyatakan pemenangan. Akan tetapi, memang ada banyak suara yang dikumpulkan paslon nomor 1 dan 2, itu menyatakan inginkan adanya perubahan," terang Saraswati, dikutip
Kantor Berita RMOLBanten.
Tak lupa, Muhamad-Saraswati juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim relawan juga partai koalisi yang sudah berjuang bersama di Pilkada Tangsel.
"Semua relawan, partai koalisi sudah melakukan segalanya yang dilakukan terbaik, saya salut sangat apresiasi, sangat hormati mereka yang sudah lakukan," tegasnya.
Sementara, Ketua Tim Pemenangan Muhamad-Saraswati, Andra Soni juga mengakui, kalau hasil tabulasi suara yang sedang dilakukan oleh tim internal menunjukan angin kemenangan mengarah ke paslon nomor 3.
"Kami memiliki tim yang mentabulasi hasil pemilihan suara tiap TPS. Saat ini kita hampir menyelesaikan tabulasi secara internal, di mana trennya posisi 3 sedang unggul. Sehingga secara statistik kami sampaikan kepada pendukung kami bahwa pertarungan ini sudah selesai," tandas Andra.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.