"Hanya saja yang kemarin kurang elok saja," kata pengamat Kebijakan Publik dari Budgeting Metropolitan Watch (BMW), Amir Hamzah, kepada
Kantor Berita RMOLJakarta, Selasa (15/12).
Meski demikian, lanjut Amir, kejadian
walk out seluruh anggota DPRD harus menjadi bahan evaluasi bagi PSI agar lebih dewasa dalam bersikap.
"Bisa saja itu disebabkan karena PSI belum punya pengalaman, sehingga mereka lupa bahwa fraksi itu kepanjangan dari tangan partai politik," jelas Amir.
Para politisi Kebon Sirih meninggalkan ruangan saat PSI menyampaikan pandangannya lantaran partai yang diisi anak-anak muda milenial itu dinilai plin-plan.
Sebab yang disampaikan PSI ketika rapat, sering berbeda dengan yang disampaikan ke publik. Sehingga sering menimbulkan kegaduhan.
"Dalam logika politik, apa pun sikap fraksi artinya itu sikap dari partai. Tetapi yang kemarin ini kan seolah-olah fraksi PSI sudah menyetujui tiba-tiba ada pendapat lain dari partai," kata Amir.
"Ini berarti ada hubungan komunikasi politik yang keliru," demikian Amir Hamzah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: