Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

HNW: Pelempar Molotov Masjid Cengkareng Disebut Gila, Padahal Bisa Naik Motor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Senin, 28 Desember 2020, 10:59 WIB
HNW: Pelempar Molotov Masjid Cengkareng Disebut Gila, Padahal Bisa Naik Motor
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW)/Net
rmol news logo Pelempar bom molotov ke  Masjid Al-Istiqomah, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu malam (26/12) disebut mengalami gangguan jiwa.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Penegasan itu sebagaimana pengakuan dari anak pelaku, yang mengatakan bahwa ayahnya mengalami gangguan jiwa selama lebih dari 10 tahun. Bahkan sempat dirawat di rumah sakit jiwa. Hanya saja sang anak gagal menunjukkan surat keterangan ayahnya mengalami sakit jiwa.

Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW) merasa heran dengan simpulan tersebut. Sebab, perilaku pelaku tampak seperti orang normal.

“Pelempar molotov ke masjid di cengkareng disebut idap gangguan jiwa. Padahal yang bersangkutan bisa naik motor, bawa ‘molotov’ dan melemparkannya ke masjid,” tegasnya dalam akun Twitter pribadi, Senin (28/12).

Menurut politisi PKS ini, pelaku teror masjid dan ulama disebut gila adalah modus lama. Dia tidak ingin modus itu terus-terus terjadi dan teror tidak pernah selesai.

“Harusnya biarkan Pengadilan memutuskan. Agar teror seperti itu tak terjadi lagi,” tutupnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan bahwa pihaknya akan menunggu hasil observasi dari psikiater untuk menentukan apakah yang bersangkutan gila atau tidak. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA