Dalam perjumpaan itu, Tito memberi sejumlah wejangan. Mulai dari hubungan kerja sama Polri dengan Kemendagri hingga membahas situasi di sejumlah daerah di tanah air.
Hal itu sebagaimana diceritakan Mendagri Tito Karnavian saat bertemu dengan wartawan usai melaksanakan rapat kerja bersama Komisi II DPR, Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/1).
“Dalam rangka saling mendukung untuk membantu bapak presiden mengatasi masalah vaksinasi, pandemi, kemudian bagaimana agar bansos cepat dan tepat sasaran. Selain itu juga
economy recovery,†ujarnya.
Tito menilai wejangan itu perlu disampaikan kepada Komjen Listyo Sigit lantaran salah satu pesan presiden adalah membuka iklim investasi yang baik, kondusif, baik untuk dalam negeri, swasta, maupun dari luar negeri.
“Iklim ini perlu didukung oleh semua pihak, termasuk Kemendagri khususnya jajaran pemerintah daerah dan itu saya meminta pada Pak Kapolri, Pak Sigit. Nanti saya sampaikan ke Pak Kapolri langsung saja. InsyaAlah tak ada halangan,†katanya.
Tito juga memberikan pesan kepada Komjen Listyo untuk mencegah terjadinya pungutan liar yang bakal menghambat geraknya investasi dari luar ke Indonesia.
“Untuk juga sama-sama membangun iklim itu. Jangan sampai ada pungutan liar yang bisa menghambat investasi,†tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: