Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Maarif Institute: Intoleransi Tak Melulu Terkait Agama, Kapolri Listyo Harus Jeli

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 01 Februari 2021, 18:07 WIB
Maarif Institute: Intoleransi Tak Melulu Terkait Agama, Kapolri Listyo Harus Jeli
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat disumpah jabatan oleh Presiden Jokowi/Net
rmol news logo Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo harus jeli dalam melihat kasus intoleransi di Indonesia. Pasalnya, intoleransi tidak melulu berkaitan dengan agama.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Maarif Institute for Culture and Humanity, Abdul Rohim Ghozali dalam keterangannya di Jakarta, Senin (2/1).  

"Kapolri baru harus lebih jeli dalam melihat kasus intoleransi. Sebelum mengambil tindakan hukum, harus dicari dan dipastikan dulu sebab utamanya," ujar Rohim.

Rohim menyebut, kelompok intoleran selalu hadir dengan motif yang beraneka ragam, tidak selalu dengan motif agama.

Menurutnya, agama biasanya hanya dijadikan alat karena terbukti paling efektif untuk membangkitkan solidaritas kelompok

"Kalau sudah dipastikan penyebabnya, pendekatan persuasif dikedepankan dengan mempertemukan pihak-pihak yang terlibat atau berseteru," tuturnya.

Menurut Rohim, latarbelakang Kapolri Jenderal Listyo yang beragama Kristen bukanlah masalah.

Ia mengatakan yang paling penting Jenderal Listyo bertindak profesional dalam menangani kasus, termasuk kasus intoleransi.

"Nonmuslim tidak ada masalah, yang penting profesional. Kita lihat saja," ujarnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA