Ketua Pemuda GKST Klasis Palu, Roy Padjalo menegaskan bahwa dirinya mengecam segala tindakan, ucapan, bahkan pemikiran yang bersinggungan dengan SARA.
“Saya sangat menolak keras. Dan berharap penegak hukum bertindak profesional dalam kasus-kasus yang mencederai pola kehidupan keberagaman di tanah air," ujarnya kepada wartawan, Minggu (7/2).
Namun demikian, Roy mengaku belum tahu tentang dugaan kasus rasialisme yang menimpa aktivis Papua, Natalius Pigai. Kasus ini sendiri telah dilaporkan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke polisi.
Hanya saja, dia memastikan akan mendukung setiap pihak yang yerus berjuang membela Pancasila, NKRI, dan kebhinnekaan.
“Termasuk upaya teman-teman KNPI,†urainya.
Abu Janda alias Permadi Arya telah dilaporkan DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) untuk kedua kalinya. Laporan pertama pada Kamis (28/1) terkait rasisme kepada Natalius Pigai. Sementara laporan yang kedua, ke Bareskrim Polri pada Jumat (29/1) terkait unggahan statusnya di media sosial.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: