Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

UAS Meminta Para Jurnalis Untuk Hindari Pornografi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 08 Februari 2021, 15:59 WIB
UAS Meminta Para Jurnalis Untuk Hindari Pornografi
Ustaz Abdul Somad/Repro
rmol news logo Produk jurnalistik yang baik menurut ajaran Islam harus mengacu pada Al Quran. Mulai dari hal sederhana dalam pemilihan diksi yang baik dan benar.

Sehingga, produk jurnalistik yang dihasilkan Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) diupayakan menghindari konten-konten yang berbau pornografi.

"Hindari pornografi," kata Ustaz Abdul Somad (UAS) saat memberikan Tausiyah Nasional bertajuk "Kode Etik Jurnalistik Dalam Perspektif Islam" dalam acara ulang tahun pertama JMSI, Senin (8/2).

Terkait penggunaan diksi, diuraikan UAS, kitab suci Al Quran bercerita tentang berbagai macam hukum. Tetapi, bahasa yang disampaikan terkait hukum-hukum dalam Al Quran sungguh indah dan halus.

Ia mencontohkan pemilihan diksi soal hukum dan larangan berbuat zinah sebagaimana tertuang dalam kitab suci umat Islam itu.

"Bahasa, diksi, dipilih amat sangat lembut. Bahkan ketika Al Quran bercerita tentang hubungan kelamin ditulis 'menyentuh kulit'. 'Laa Mastumun Nisa' secara tekstual artinya menyentuh kulit, tapi artinya hubungan kelamin (bersetubuh)," demikian UAS.

Acara ultah ke-1 JMSI pada hari ini turut dihadiri sejumlah tokoh nasional. Di antaranya Ketua Umum JMSI Teguh Santosa, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua KPK Firli Bahuri.

Kemudian, Ketua Dewan Pakar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban, Rektor UKSW Neil Samuel Rupidara, dan ekonom senior Indef Prof Didik J Rachbini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA