Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sandiaga Uno: Perbaikan Pengelolaan Toilet Untuk Jadikan Indonesia Destinasi Wisata Utama Di Asia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Selasa, 09 Februari 2021, 08:48 WIB
Sandiaga Uno: Perbaikan Pengelolaan Toilet Untuk Jadikan Indonesia Destinasi Wisata Utama Di Asia
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno/Net
rmol news logo Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif komitmen memberikan perhatian khusus terhadap kebersihan toilet di tiap destinasi wisata di tanah air.

Melalui perbaikan kualitas toilet, dikatakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, dia ingin menjadikan Indonesia sebagai tujuan utama wisata di Asia.

"Kita harus perbaiki sistem pengelolaan toilet di daerah wisata untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi utama pariwisata di Asia," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis, Selasa (9/2).

Sandiaga mengatakan, toilet merupakan indikator untuk melihat dan menggambarkan kesiapan sektor pariwisata naik kelas dengan standar internasional atau belum.

Atas dasar itu, Sandiaga menggaungkan pembentukan satgas toilet nasional.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini pun mengajak masyarakat khususnya yang tinggal di destinasi pariwisata untuk membentuk satgas toilet di daerahnya. Tujuannya untuk menjaga kebersihan toilet, yang sekaligus menjaga reputasi pariwisata Indonesia.

"Satgas toilet Indonesia yang kami gagas merupakan konsep dari penyiapan destinasi wisata tidak hanya dari sisi infrastruktur yang terlihat tapi juga dari fasilitas penunjang berupa toilet," jelasnya.

Sandiaga melihat di beberapa destinasi pariwisata sudah mulai membentuk sendiri satgas toilet.

Untuk itu, Kemenparekraf akan menyerahkan kepada komunitas masing-masing untuk menjalankan satgas toilet dengan seragam coklat yang disebut pasukan coklat untuk membentuk, menciptakan destinasi wisata yang bersih, sehat, dan aman.

Lanjutnya, satgas toilet di destinasi wisata harus bermula dari gerakan masyarakat, oleh masyarakat, untuk masyarakat, dan hasilnya akan dinikmati masyarakat.

Dia meyakini, pariwisata yang meningkat tentu akan turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Jadi kita sudah lelah apabila setelah memasarkan destinasi pariwisata yang datang wisatawan melihat toilet kotor sehingga dapat mempengaruhi reputasi pariwisata Indonesia menjadi tidak kondusif," demikian Sandiaga. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA