Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Beri Pelatihan UMKM, Ibas: Pasar Online Peluang Baru Di Masa Pandemi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Rabu, 10 Februari 2021, 10:49 WIB
Beri Pelatihan UMKM, Ibas: Pasar Online Peluang Baru Di Masa Pandemi
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono/Net
rmol news logo Guncangan pandemi Covid-19 membuat sektor perekonomian porak-poranda, termasuk menghantam pelaku UMKM.

Daya beli sebagian besar masyarakat yang melemah berdampak pada UMKM. Omzet menurun, sulitnya bersaing dengan usaha sejenis, hambatan modal, dan lain-lain adalah salah sekian dampaknya.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono punya pandangan tersendiri soal ini. Pandemi Covid-19 memang berdampak langsung pada sektor ekonomi, namun ada langkah cerdas yang dapat diterapkan UMKM untuk membantu meringankan beban akibat pandemi.

Hal itu disampaikan EBY alias Ibas secara virtual dalam kunjungan dapil bertajuk "Pasar Online Peluang Baru UMKM di Masa Pandemi", Senin (9/2).

Kunjungan dapil berupa pelatihan bagi para pegiat UMKM dilangsungkan serentak di dua lokasi, Magetan dan Trenggalek, hadir 100 orang pelaku UMKM. Para peserta yang hadir bergerak di berbagai bidang, seperti alas kaki, tepung tapioka, rumah makan, pakaian, jasa, laundry, hingga kebutuhan rumah tangga.

Terkait cara cerdas berjualan di masa pandemi, Ibas mengungkapkan bahwa kini saatnya para pelaku UMKM memanfaatkan internet sebagai media pemasaran.

"Dengan ilmu bisnis online secara kreatif, pegiat UMKM bisa mendapat pasar yang lebih terbuka, misalkan yang tadinya dipesan dalam jangkauan dekat saja, kini bisa dapat pasar baru yang jangkauannya jauh," terang Ibas, sambil menambahkan sejatinya media daring bisa membuka banyak hal bagi para UMKM.

Di sela-sela sambutan dari Ibas, Ismail, pegiat tapioka dari Magetan menyampaikan aspirasinya. Ismail mengaku senang dengan pelatihan online yang akan diberikan. Akan tetapi, dari pelatihan yang dilakukan, yang mendapat manfaat lebih justru para kaum muda, sementara pegiat senior seperti dirinya mengalami kesulitan karena harus belajar dengan pelatihan online.

Menanggapi hal ini, Ibas pun memberikan masukan. Hambatan pasti selalu ada, namun yang berpengaruh pada akhirnya adalah tekad yang kuat.

"Kuatkan tekad untuk memulai bisnis online, tanamkan semangat itu dan teguhkan prinsip sukses dalam keberhasilan. InsyaAllah bisa!" tegasnya.

Selanjutnya, Ibas yang kini menjabat sebagai anggota Komisi VI DPR menyarankan agar UMKM bisa bergabung dalam berbagai kemitraan dan organisasi kewirausahaan. Dengan memperluas kerja sama dan jaringan, UMKM bisa mengadopsi pemanfaatan teknologi dan memiliki pasar yang lebih terbuka.

Ibas juga menerangkan bahwa dirinya paham betul tentang kendala yang dialami UMKM saat ini. "Keterbatasan waktu, sempitnya tempat usaha, daya beli yang lesu, jaringan teknologi yang belum menyeluruh, dan kendala teknologi pasti tidak mudah diatasi Bapak dan Ibu sekalian," paparnya prihatin.

Oleh karenanya, pelatihan UMKM yang akan disampaikan Trigus Dodik Susilo, Owner Paditren (Marketplace Online Trenggalek) diharapkan mampu mengatasi masalah ini. Dirinya juga berharap agar apa yang disampaikan Mas Trigus bisa disimak secara serius guna terserapnya ilmu pemasaran secara teknis yang mudah diaplikasikan para UMKM di Magetan dan Trenggalek.

Di akhir sambutannya, Ibas mengungkapkan bahwa dirinya akan terus mendorong peningkatan program BPUM (Banpres Produktif Usaha Mikro) dan memastikannya diterima masyarakat di Dapil 7 Jawa Timur. Sebab, program ini sangat penting untuk rakyat kecil, terutama pelaku UMKM. Melalui kemitraan terkait, dirinya akan memastikan program ini bisa diterima dengan cepat dan tanpa pungli.

"Jika UMKM kita sehat dan bangkit, maka ekonomi bangsa kita pun kuat dan pulih," tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA