Pengamat: Sudah Saatnya Jokowi Rombak Pola Penanganan Terhadap Pengkritik

Presiden Joko Widodo/Net

Hal itu disampaikan oleh pakar politik dan hukum Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam menanggapi banyaknya tokoh seperti mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) serta tokoh lainnya yang mengkritik atas pernyataan Jokowi yang meminta dikritik.
"Tokoh-tokoh benar-benar resah terhadap adanya kritik berujung kepada proses hukum. Karena idealnya semua pejabat termasuk Presiden harus siap dikritik dalam setiap kebijakan bahkan perbuatannya," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (14/2).
Karena kata Saiful, jika tidak siap dikritik, lebih baik jangan jadi pejabat.
"Saya kira ada keresahan yang begitu dahsyat sampai kemudian orang selevel JK, SBY bahkan Kwik Kian Gie sampai berkomentar buruk terhadap adanya efek buruk dari kritik yang selama ini dilakukan oleh berbagai kalangan," jelasnya.
Saiful pun menilai, jika hal tersebut terus berjalan, maka bukan tidak mungkin tokoh-tokoh bahkan rakyat akan menjadi jenuh dengan pola yang digunakan oleh pemerintah.
"Sudah saatnya Jokowi merombak pola penanganan terhadap kritik yang dilayangkan kepada pemerintahannya. Tidak semua laporan atas kritik harus dilakukan upaya hukum. Selain itu kepada para pendukungnya untuk menahan diri untuk tidak mudah terpancing melakukan laporan atas kritik yang disampaikan baik oleh masyarakat, aktivis, maupun tokoh-tokoh masyarakat," pungkas Saiful.

EDITOR: AHMAD KIFLAN WAKIK
Tag:
Kolom Komentar
Video
Jendela Usaha • Peluang Budidaya Ubi Jalar
Ubi jalar atau ketela rambat adalah bahan pangan lokal yang berasal dari kelompok umbi-umbian. Di Indonesia Ubi Jalar se..
Video
Gunung Gede Pangrango kembali terlihat lagi dari Kota Jakarta
Kali ini Pemandangan Gunung Gede Pangrango terekam lewat unggahan video Instagram milik Ari Wibisono. quot;Alhamdulill..
Video
Tanya Jawab Cak Ulung • Melacak Tokoh Potensial 2024
Beberapa hari ini muncul hasil survei tokoh potensial pemimpin nasional tahun 2024 mendatang. Ada Parameter Politik Indo..