Sementara dana yang digelontorkan pemerintah sudah lebih dari Rp 700 triliun untuk penanganan kesehatan dan ekonomi dampak dari sebaran virus.
Begitu kata Ketua Umum Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Mustar Bonaventura kepada wartawan, Senin (15/2). Menurutnya, vaksin mungkin saja menjadi harapan, namun bukan berarti jawaban.
“Vaksin tanpa masker tak ada gunanya. Masker tanpa sabun cuci tangan juga sia-sia. Cuci tangan tapi tak ada makanan membuat tubuh lemah. Makan tanpa asupan vitamin tak membuat raga siaga berjaga. Semua harus komplit dari A hingga Z,†tegasnya.
Menurut Mustar Bonaventura, ketika persenjataan tubuh sudah lengkap, maka corona bisa ditendang keluar dari tanah air. Atas alasan itu, dia menilai gotong royong seluruh rakyat untuk melawan corona harus digalakkan.
Sebagai langkah nyata, Pospera menggelar giat bertajuk “Gotong Royong Melawan Coronaâ€. Dalam giat ini, Pospera akan membagikan 500 makan pagi gratis di sekitar kantor mereka yang berada di Jalan Cipinang Muara Raya, Jatinegara.
Acara yang digelar mulai hari ini, Senin (15/2) dilakukan pada pukul 06.00 sampai 09.00. Selain makanan, Pospera juga menyediakan 500 masker gratis dan 500 vitamin B dan C gratis setiap harinya selama 3 bulan ke depan.
Masyarakat yang datang hanya diminta untuk datang secara bergantian dan mematuhi protokol kesehatan.
“Sasaranya masyarakat di bawah yang secara ekonomi lemah akibat dampak Covid-19 ini. Motivasi ini lahir dari keprihatinan kita terhadap pandemi Covid-19 yang semakin hari semakin meluas dan angkanya semakin meningkat,†urai Mustar Bonaventura.
“Secara ekonomi ini berdampak. Kita melihat ada rasa keperdulian mengajak masyakarat bergotong royong. Saya yakin situasi ini dapat kita lewati dengan bergotong royong,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.