Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie menilai lonjakan angka itu tidak terlepas dari makin terbiasanya orang dengan kebebasan berdemokrasi.
Semakin terbisa dengan kebebasan dalam demokrasi, maka jumlah sebaran Covid-19 akan semakin tinggi juga.
“Makin orang terbiasa dengan kebebasan dalam demokrasi, makin susah mengendalikan mobilitas manusia untuk berdisiplin, maka korban jadi banyak,†ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Selasa (23/2).
Atas alasan itu, anggota DPD RI ini berharap masyarakat Indonesia bisa memetik pelajaran dari apa yang terjadi di AS. Bahwa disiplin ketat dalam menerapkan protokol kesehatan harus dilakukan demi mencegah sebaran pandemi.
“Ini pelajaran bagi semua utk self-restraint & berdisiplin dengan urusan kesehatan bersama,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.