Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mayoritas Masyarakat Menolak Kegaduhan Politik Di Saat Pandemi Covid-19

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Sabtu, 27 Februari 2021, 17:49 WIB
Mayoritas Masyarakat Menolak Kegaduhan Politik Di Saat Pandemi Covid-19
Foto ilustrasi/Net
rmol news logo Dalam dinamika politik nasional harapan masyarakat terhadap konsolidasi elite politik 2021 menunjukkan bahwa 34,3 persen responden berharap tokoh politik ataupun pemerintah pusat dan daerah saling bekerja sama secara selaras dalam mengatasi dampak multidimensi akibat pandemi Covid-19.

"Bukannya malah membuat bingung masyarakat," kata Koordinator Nasional Public Opinion Poll Syndicates (POPS) Tobu Galoga Lubis, Sabtu (27/2).

Demikian rilis survei terbaru POPS yang dilakukan pada rentang waktu 11-23 Februari 2021. Survei melibatkan 2.180 responden yang sudah berumah tangga tersebar di 34 provinsi.

Survei yang dilakukan tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan menggunakan metode multi stage random sampling. Margin of error survei kurang lebih 2,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasil survei juga menunjukkan, sebanyak 20,6 persen responden berharap tokoh politik ataupun pemerintah pusat dan daerah turun ke masyarkat langsung untuk berdialog dengan masyarakat.

Lalu, sebanyak 45,1 persen responden meminta tokoh politik ataupun pemerintah pusat dan daerah menjaga ketenangan dan stabilitas kondisi negara.

"Hal ini membuktikan kalau mayoritas masyarakat menolak kegaduhan politik nasional di saat pandemi Covid-19," demikian Tobu Galoga Lubis. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA