Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tingginya Biaya Politik Berujung Korupsi Berbahaya Bagi Partai Penguasa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Senin, 01 Maret 2021, 00:54 WIB
Tingginya Biaya Politik Berujung Korupsi Berbahaya Bagi Partai Penguasa
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (topi biru) saat tiba di KPK/RMOL
rmol news logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap bukan mengincar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Akan tetapi, memang ada permasalahan di internal PDIP.

Hal itu disampaikan oleh pengamat politik, Muslim Arbi menanggapi banyaknya kader PDIP yang ditangkap oleh KPK karena menyalahi kewenangannya sebagai pejabat publik.

Yang terbaru adalah, Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah.

Menurut Muslim, liberalisasi perpolitikan dan politik transaksional saat ini akan menggerus moral para kader partai.

Gerusan moral itu, kata Muslim juga menyasar pada kader PDIP yang berada di lingkaran kekuasaan ataupun yang sedang berkuasa.

"Godaan untuk lakukan tindakan tercela dengan memanfaatkan kekuasaan untuk lakukan korupsi bisa jadi karena sistem politik yang ada beri ruang untuk itu. Semua itu bisa karena politik biaya tinggi tadi itu," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (28/2).

KPK pun kata Muslim, diyakini memang sudah memiliki info atau data awal terkait tindakan rasuah yang dilakukan oleh Nurdin Dkk.

"Semestinya PDIP yang sedang berkuasa saat ini jangan lakukan tindakan tercela itu. Ini berbahaya. Partai penguasa tapi doyan korupsi," pungkas Muslim.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA