Pelantikan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota dilaksanakan pada Jumat pekan lalu (26/2).Sementara, Jokowi meresmikan pengoperasian Kereta Listrik Yogyakarta-Solo pada rangkaian Kunjungan Kerjanya ke Yogyakarta, Senin ini (1/3).
Dalam acara peresmian ini, Jokowi ditemani Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X (Sultan HB X).
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mendengarkan penjelasan dari pihak stasiun terkait biaya operasioanl yang semakin rendah akibat penggunaan listrik dan bukan BBM.
Dijelaskan oleh pihak KAI yang mendampingi Jokowi bahwa baiya operasional bisa ditekan hingga 50 persen per penumpang. Sehingga, subsidi untuk penumpang bisa dicover lebih banyak lagi.
Selain itu, Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI), Didiek Hartantyo menjelaskan terkait penggunaan Genose C19 untuk mendeteksi infeksi Covid-19 bagi penumpang.
"Kami sudah menerapkan Genose C19 mulai Januari. Ini merupakan penemuan dari para peneliti Universitas Gadjah Mada. Perkembangannya sangat bagus, sangat cepat tiga menit (hasil pemeriksaan sudah keluar)," terang Didiek dihadapan Jokowi dan para pejabat.
"Ini sudah (beroperasi) di 12 stasiun dan tarifnya Rp 20 ribu. Jadi ini betul-betul jadi pilihan masyarakat PAk. Karena lebih muda, cepat dan tidak sakit," pungkasnya.
Saat ini, Jokowi tengah memberikan keterangan pers terkait peresmian pengopeasian Kereta Listrik Yogyakarta-Solo. [
]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Hanya berjarak dua hari usai putra sulungnya dilantik sebagai wali kota Solo, Presiden Joko Widodo langsung meresmikan jalur operasi Kereta Listrik Yogyakarta-Solo. 
