Hal itu disampaikan oleh Ketua DPD
Demokrat Sumsel, Ishak Mekki di hadapan Ketua Umum Demokrat AHY dan
seluruh DPD Demokrat lainnya se-Indonesia saat rapat di Kantor DPP
Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Minggu sore (7/3).
Ishak
menyampaikan, dirinya beserta jajaran DPD Sumsel dan 17 DPC sejak awal
sepakat untuk menolak Kongres Luar Biasa (KLB) ilegal di Deli Serdang,
Sumatera Utara (Sumut) yang mengukuhkan Kepala Staf Kepresidenan (KSP)
Moeldoko menjadi Ketum.
"Kami DPD Partai Demokrat Provinsi
Sumatera Selatan beserta jajaran, siap untuk berangkat ke Jakarta
apabila dibutuhkan untuk mendorong dan mendobrak Menkumham dan Istana,"
ujar Ishak yang langsung disambut teriakan dari para Ketua DPD yang
hadir di Auditorium Yudhoyono.
Tak hanya itu, DPD Demokrat Sumsel juga menegaskan tetap kompak dan bersatu mendukung kepemimpinan AHY.
"Sampai kapan pun, karena inilah pemimpin yang sah dan juga sesuai dengan AD/ART pada Kongres ke-V di Jakarta," pungkasnya.
Sikap
Ishak yang menolak pengukuhan Moeldoko dan memilih setia kepada AHY,
seluruh ketua atau perwakilan DPD Demokrat se-Indonesia juga turut
menyampaikan sikap yang sama di hadapan AHY dan pimpinan Demokrat di
tingkat pusat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: