Dalam pertemuan dengan orang kepercayaan Presiden Joko Widodo itu, AHY didampingi Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya dan Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat Herman Khaeron.
AHY dan rombongan disambut Mahfud MD dengan hangat. Kepada putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu, Mahfud MD bertanya, ada apa.
"(Baru) dari Kemenkumham ya? Bagaimana (hasilnya)?" ucap Mahfud MD kepada AHY saat menyambut AHY.
AHY lantas menjelaskan maksud kunjungan dirinya bersama rombongan.
AHY mengucapkan terimakasih dan menjelaskan masalah gerakan sepihak yang diklaim sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat dan diduga melibatkan pihak eksternal itu.
"Kami ke Kemenkumham, kemudian ke KPU. Jadi situasinya ini murni karena AD/ART kami 2020 sudah disahkan," kata AHY.
Atas dasar itu, AHY menilai, perlu ada sikap tegas dari pemerintah melalui Kemenkumham RI terkait masalah yang menimpa partai Demokrat.
"Akhirnya, wah ini enggak bisa nih begini nih. Sama saja kita direbut kedaulatannya," demikian AHY.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: