Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Apresiasi Polri, Perbankan Diminta Proaktif Sosialisasikan Kewaspadaan Penipuan Nasabah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Selasa, 16 Maret 2021, 17:07 WIB
Apresiasi Polri, Perbankan Diminta Proaktif Sosialisasikan Kewaspadaan Penipuan Nasabah
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/Ist
rmol news logo Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengapresiasi langkah Kepolisian Indonesia yang dengan cepat segera mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap kejahatan internet banking.

Dia menilai Polri sangat tanggap mengantisipasi kejahatan ini dengan mengeluarkan langkah-langkah perlindungan data pribadi nasabah.

"Kejahatan siber membobol data perbankan nasabah harus segera diantisipasi agar tidak telanjur terjadi dan merugikan masyarakat pengguna internet banking," tutur LaNyalla, Selasa (16/3).

Agar kejahatan ini semakin tak mendapat ruang, mantan Ketua Umum Kadin Jawa Timur itu meminta pihak perbankan ikut proaktif mencegah kejahatan ini.

"Pihak perbankan harus proaktif terkait kejahatan perbankan berupa penipuan dengan cara memberitahukan kepada pengguna atau nasabah melalui berbagai media komunikasi seperti email atau SMS," kata alumnus Universitas Brawijaya Malang tersebut.

Kejahatan perbankan, tambah senator dapil Jawa Timur itu dapat diantisipasi dengan cepat dan dapat diputus melalui antisipasi yang ketat melalui sistem elektronifikasi yang dimiliki perbankan.

"Internet banking tentu saja telah memiliki sistem proteksi yang cukup ketat. Mestinya bisa diantisipasi dan dilacak sedemikian rupa celah yang dapat digunakan pelaku penipuan untuk segera dibenahi," saran LaNyalla.

Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Mabes Polri kembali mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat. Kali ini soal aksi kejahatan SIM Swap.

"SIM Swap adalah tindakan duplikasi SIM Card untuk memperoleh data penting korban terutama data perbankan," tulis Siber Polri dalam akun twitternya, Senin (15/3).

Aksi kejahatan SIM Card Swap sudah sering terjadi di Indonesia. Biasanya pelaku kejahatan berusaha mengambilalih SIM Card ponsel korban. Setelah itu mereka akan berusaha membobol rekening bank melalui layanan mobile banking atau internet banking bank.

Untuk melindungi diri dari aksi kejahatan ini Siber Polri pun mengingatkan masyarakat untuk melakukan empat hal.

Pertama, lindungi data pribadi di dunia Maya. Kedua, buat Password yang unik dan kuat. Ketiga, gunakan kode PIN pada operator telepon. Keempat, aktifkan pengingat transaksi bank di SMS atau email. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA