Hal tersebut ditegaskan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia merespons munculnya nama-nama calon pemimpin milenial yang moncer di survei, seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, hingga Ridwan Kamil.
"Sekarang kan kami punya calon atau kader sendiri, pimpinan sendiri. Tentu itu akan menjadi prioritas kami untuk mempertimbangkan secara resmi untuk dicalonkan sebagai capres,†ucap Doli di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/3).
Internal Golkar juga sejauh ini belum ada pembahasan terkait sejumlah nama yang muncul di luar partai untuk dijadikan capres atau cawapres 2024.
“Belum-belum. Jadi kami (membahas) capres saja belum, apalagi cawapresnya,†tutupnya.
Belakangan, nama Anies Baswedan, Ganjar Pranowo serta beberapa pimpinan daerah lain muncer di riset lembaga survei. Salah satu yang paling hangat adalah hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menempatkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan nomor satu sebagai kandidat capres pilihan.
Anies unggul dengan 15,2 persen, Ganjar Pranowo 13,7 persen, Ridwan Kamil 10,2 persen, Sandiaga Uno 9,8, dan Prabowo Subianto 9,5 persen. Survei ini dilakukan Indikator terhadap pemilih berusia 17-21 tahun pada 4-10 Maret.
Survei dilakukan dengan metode
simple random sampling sebanyak 206.983 responden yang terdistribusi secara acak dengan sampel yang berhasil diwawancara sebanyak 1.200 responden.
Margin of error sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: